Tips Mengatasi Kutu Air agar Kulit Cepat Pulih dan Tetap Sehat

Ilustrasi alami kutu air di sela-sela jari kaki, FOTO/Freepik.

KALBAR SATU ID, TIPS – Kutu air atau athlete’s foot merupakan kondisi kulit yang cukup sering dialami, terutama pada bagian sela-sela jari kaki. Rasa gatal, panas, kulit mengelupas, hingga bau tidak sedap sering menjadi tanda bahwa area kaki sedang mengalami infeksi jamur.

Meski terlihat ringan, kutu air bisa mengganggu aktivitas harian jika tidak ditangani dengan tepat. Kabar baiknya, kondisi ini dapat diatasi dengan langkah-langkah sederhana yang dapat dilakukan di rumah, asalkan dilakukan secara konsisten dan benar.

Langkah pertama yang penting dilakukan adalah menjaga kebersihan kaki. Jamur berkembang pada area yang lembap dan tertutup, sehingga kebiasaan mengeringkan kaki setelah mandi atau setelah berkeringat sangat membantu mempercepat proses pemulihan. Gunakan handuk bersih, lalu pastikan sela-sela jari benar-benar kering sebelum memakai kaus kaki atau sepatu. Jika perlu, gunakan tisu kering saat sedang berada di luar rumah untuk menjaga kaki tetap kering.

Selain menjaga kebersihan, pemilihan alas kaki juga memengaruhi kondisi kaki. Sepatu yang terlalu sempit atau tidak memiliki sirkulasi udara memungkinkan jamur berkembang lebih cepat. Cobalah memilih sepatu berbahan yang mampu menyerap keringat dan tidak mudah lembap. Saat berada di tempat umum seperti kamar mandi umum atau area kolam renang, hindari berjalan tanpa alas kaki agar tidak memperparah kondisi atau tertular kembali.

Penggunaan obat khusus antijamur dapat membantu mengurangi gejala kutu air. Salep atau krim antijamur umumnya mudah ditemukan dan bisa digunakan secara rutin sesuai petunjuk. Untuk membantu meredakan iritasi, beberapa orang memilih merendam kaki dalam air garam hangat. Cara ini membantu mengurangi rasa gatal serta membuat kulit lebih nyaman. Meski sederhana, langkah ini cukup efektif apabila dilakukan secara teratur.

Kebiasaan sederhana lain yang tak kalah penting adalah mengganti kaus kaki secara rutin. Kaus kaki yang lembap menjadi tempat favorit jamur untuk berkembang. Pilih bahan yang mampu menyerap keringat, lalu gantilah minimal dua kali sehari jika kaki sering berkeringat. Jika aktivitas harian cukup padat, bawalah kaus kaki cadangan agar kebersihan area kaki tetap terjaga.

Selain penanganan dari luar, menjaga pola hidup juga membantu mempercepat pemulihan kutu air. Konsumsi makanan bergizi, minum cukup air, dan tidur yang cukup dapat mendukung daya tahan tubuh agar infeksi cepat membaik. Hindari menggaruk kulit yang gatal karena dapat membuat luka terbuka dan berpotensi memicu infeksi baru.

Jika kutu air tidak membaik meski sudah dirawat secara rutin, atau justru semakin parah, sebaiknya pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan tenaga kesehatan. Penanganan yang lebih intensif mungkin diperlukan agar kondisi tidak semakin mengganggu kenyamanan.

Merawat kutu air sebenarnya tidak sulit asalkan konsisten menjaga kebersihan serta menjalani perawatan yang tepat. Dengan langkah sederhana, kondisi kulit bisa kembali pulih, dan aktivitas harian dapat berlangsung tanpa rasa tidak nyaman.

Ikuti GOOGLE NEWS atau Join Channel TELEGRAM

Pos terkait